Senin, 20 Agustus 2012

Fender Stratocaster

SEJARAH
   Pertama kali diperkenalkan oleh Clarence Leonidas "Leo" Fender (10 Agustus 1909 – 21 Maret 1991) pada tahun 1954. Sejak saat itu desainnya tidak berubah. Beberapa model diproduksi di Jepang mulai awal tahun 1980-an dengan merk Squier (Squier Jepang awal tahun 80-an pada kenyataannya lebih baik dibandingkan Stratocaster Amerika pada saat itu). Stratocaster sekarang dibuat di negara-negara berikut (disusun berdasarkan harga dan kualitas tertinggi sampai terendah) : Amerika Serikat, Jepang, Korea, Meksiko dan Cina. Secara teknis, pick up ber-output rendah dan fret-nya yang tinggi membuatnya tak sesuai untuk musik Rock, namun banyak sekali pemain gitar Rock yang berusaha dan hasilnya ternyata tak mengecewakan.


DESAIN
   Tiga pick up dengan koin tunggal, cutaway ganda, solid body dan floating bridge vibrato unit.

SOUND
   Sound yang dihasilkan Stratocaster biasanya lebih cerah dibandingkan gitar-gitar rock lainnya karena pick up koil tunggalnya. Kata sifat yang menjadi karakteristik gitar ini mencakup sparkling (berkilau), glassy (bening), sharp (tajam), honking (keras menghentak), bell-like (seperti bel), squealing (melengking) dan crisp (garing).

KELEMAHAN
   Tiruan gitar Stratocaster yang lebih murah cenderung mudah terpengaruh oleh feedback mikrofon dan sebagian Stratocaster memunculkan dengungan kecuali jika diberi pick up pengganti.

Ritchie Blackmore (Deep Purple)


PENGGUNA
   Jimi Hendrix, Ritchie Blackmore, The Edge, 
Jeff Beck, Crispian Mills, Eric Clapton, 
George Harrison, David Gillmour, 
Yngwie Malmsteen, dll.

0 komentar:

Posting Komentar